KUTAI KARTANEGARA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutai Kartanegara (Kukar), Taufik Ridiannur, menilai dialog kepemudaan yang digelar DPD KNPI Kukar menjadi momentum penting bagi generasi muda untuk meneguhkan perannya dalam pembangunan daerah. Menurutnya, kehadiran pemuda di ruang-ruang diskusi semacam ini tidak hanya sebatas simbol, melainkan bagian dari persiapan regenerasi kepemimpinan Kukar di masa depan.

“Tidak dapat dipungkiri akan ada regenerasi, cerminan pemuda saat ini adalah cerminan Kukar 10 tahun ke depan,” ujar Taufik dalam acara dialog kepemudaan bertema Peran Pemuda dalam Pembangunan Kutai Kartanegara di Graha DPD KNPI Kukar, Tenggarong, Sabtu (23/08/2025) malam.
Taufik menekankan bahwa pemuda memiliki tanggung jawab besar dalam menentukan arah pembangunan Kukar, terlebih dalam menyongsong hadirnya Ibu Kota Nusantara (IKN). Menurutnya, tongkat estafet kepemimpinan akan jatuh ke tangan generasi muda, sehingga penting mempersiapkan mereka sejak dini.
“Adanya dialog ini sebagai bagian dari persiapan regenerasi pemimpin, khususnya menyambut Ibu Kota Nusantara (IKN),” jelasnya.
Legislator asal Kukar ini juga menilai bahwa sumber daya manusia (SDM) di daerah cukup melimpah, hanya perlu diasah agar mampu menghadapi tantangan yang semakin kompleks. Ia berharap forum dialog mampu menjadi wadah pembentukan karakter sekaligus ajang mematangkan kapasitas pemuda sebelum benar-benar terjun ke posisi strategis.
“Dengan dialog ini, kami harap mereka sudah siap dengan tantangan ke depan yang semakin sulit,” tambah Taufik.
Sementara itu, Ketua DPD KNPI Kukar, Rian Tri Saputra, menegaskan bahwa kegiatan dialog kepemudaan merupakan bukti kesiapan pemuda untuk bermitra dengan Pemerintah Kabupaten Kukar. “Kami ingin memastikan bahwa seluruh pemuda di Kukar ini 100 persen siap bermitra dengan Pemkab Kukar. Bermitra dalam hal ini sebagai mitra partisipatif, mitra kritis, dan mitra sinergis,” ungkapnya.
Rian menambahkan, peran kritis pemuda tetap dibutuhkan, namun harus berlandaskan data valid serta dilakukan dengan niat tulus untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat.
Bagi Taufik, pandangan tersebut sejalan dengan semangat membangun Kukar bersama-sama. Ia menekankan, sinergi antara pemerintah, pemuda, dan masyarakat merupakan kunci keberlanjutan pembangunan.
“Regenerasi tidak bisa dihindari, dan pemuda harus siap mengambil peran. Kita berharap melalui ruang-ruang dialog seperti ini, lahir calon pemimpin daerah yang tangguh dan visioner,” pungkasnya. [] ADVERTORIAL
Penulis: Muhammad Ihsan | Penyunting: Rasidah
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan