SAMARINDA – Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PKS Kota Samarinda menggelar Musyawarah Daerah (Musda) pada Minggu (07/09/2025) pagi. Kegiatan ini bertujuan melantik Ketua serta seluruh kepengurusan DPD PKS, termasuk struktur di bawahnya. Dalam kesempatan itu, Ismail Latisi resmi ditetapkan sebagai Ketua DPD PKS Kota Samarinda untuk masa jabatan 2025-2030.
Ismail menjelaskan bahwa Musda merupakan kelanjutan dari Musyawarah Wilayah (Muswil) yang telah dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia. “Jadi arahan dari DPP PKS untuk pelaksanaan Musda, nggak cuma Musda, sebelumnya kan kita melaksanakan Muswil, dilaksanakan secara serentak se-Indonesia,” katanya.
Menurut Ismail, Musda memiliki sejumlah agenda penting, termasuk pengukuhan Dewan Pimpinan Tingkat Daerah (DPTD). Dalam pengukuhan ini, komposisi kepengurusan mencakup sejumlah jabatan inti partai di tingkat daerah, seperti Ketua dan Sekretaris MPD, Ketua, Sekretaris, dan Bendahara DPD, Ketua BKAP bidang kaderisasi anggota partai, Ketua dan Sekretaris DED (Dewan Etik Daerah).
“Adapun kegiatan Musda sendiri, ini sebetulnya yang pertama pengukuhan Dewan Pimpinan Tingkat Daerah (DPTD) yang dalam hal ini kemudian komposisinya ada Ketua beserta Sekretaris MPD, kemudian Ketua DPD, Sekretaris DPD, Bendahara DPD, kemudian Ketua BKAP bidang kaderisasi anggota partai, kemudian ada DED, Ketua DED Dewan Etik Daerah, kemudian Sekretaris,” jelasnya.
Selain pengukuhan pengurus inti, Musda juga melantik struktur di bawahnya yang menjadi bagian dari organ kepengurusan partai. “Pelantikan struktur yang ada di bawahnya, jadi kita diamanahkan kemudian untuk segera membentuk struktur untuk kemudian dilantik secara bersamaan baik struktur MPD, struktur DPD maupun struktur DED,” ujar Ismail.
Ia menekankan bahwa pelantikan kali ini memiliki nilai strategis karena dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia, termasuk di Kota Samarinda. “Jadi hari ini kemudian tadi pelantikan seluruh struktur yang ada di tiga badan ini, tiga organ ini secara serentak kemudian se-Indonesia, kebetulan sekali lagi untuk Samarinda diambil di tanggal 7 September 2025,” katanya.
Ismail menjelaskan tiga misi utama kepemimpinannya: kaderisasi, pelayanan publik, dan pemenangan pemilu. Program kaderisasi dan pelayanan publik akan menjadi fokus dalam dua tahun pertama, sedangkan sisanya akan difokuskan pada persiapan pemilu mendatang.
“Fokus kita bagaimana kemudian recruiting kader, rekrutmen kader dengan program-program yang ada,” jelasnya. Ia menambahkan, keberadaan PKS di Kota Samarinda juga diharapkan membawa manfaat nyata bagi pelayanan publik. “Pelayanan publik, bahwa keberadaan PKS khususnya kemudian dalam konteks ini PKS Kota Samarinda itu membawa manfaat ke masyarakat Kota Samarinda,” ungkapnya.
Setelah dua program awal berjalan, Ismail menegaskan bahwa perhatian partai akan dialihkan pada pemenangan pemilu. “Setelah itu kita fokusnya ke pemenangan pemilu,” pungkasnya.
Musda DPD PKS Kota Samarinda ini sekaligus menjadi momen konsolidasi partai, memperkuat struktur internal, dan menegaskan komitmen PKS untuk berperan aktif dalam pembangunan dan pelayanan masyarakat. Pelantikan yang serentak di seluruh Indonesia diharapkan dapat menyelaraskan visi dan misi partai, serta memperkuat koordinasi antara pusat dan daerah.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi ajang bagi pengurus baru untuk menyusun strategi kerja dan program kerja partai di tingkat daerah. Ismail menekankan pentingnya keterlibatan seluruh anggota partai dalam menjalankan program, agar setiap kegiatan dapat berjalan efektif dan berdampak positif bagi masyarakat.
“Musda ini bukan hanya tentang pengukuhan jabatan, tetapi juga sebagai momentum untuk menyusun strategi partai di tingkat daerah. Keterlibatan semua pengurus sangat penting agar program-program PKS dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujarnya.
Pelantikan DPD PKS Kota Samarinda menjadi bukti keseriusan partai dalam memperkuat struktur internal dan meningkatkan kualitas kader. Selain itu, program pelayanan publik yang akan dijalankan diharapkan mampu menjawab kebutuhan masyarakat, sekaligus memperkuat posisi PKS sebagai partai yang peduli pada kesejahteraan warga kota.
Dengan fokus yang jelas pada kaderisasi, pelayanan publik, dan pemenangan pemilu, Ismail Latisi menegaskan bahwa kepemimpinannya akan membawa PKS Kota Samarinda lebih solid, berorientasi pada hasil, dan mampu berkontribusi positif bagi pembangunan daerah. [] ADVERTORIAL
Penulis: Yus Rizal Zulfikar | Penyunting: Rasidah
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan