BONTANG — Wakil Wali Kota Bontang Agus Haris secara resmi membuka Talkshow Hari AIDS Sedunia 2025 bertema “Know HIV, No Fear: Remaja Cerdas, Remaja Peduli”, yang digelar di Auditorium 3 Dimensi, Jalan Awang Long, pada Senin pagi (01/12/2025). Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Dinas Kesehatan Kota Bontang dan PT Kaltim Parna Industri (KPI).
Tahun ini, peserta didominasi oleh siswa SMP se-Kota Bontang, setelah perwakilan SMA berhalangan hadir karena jadwal ujian sekolah. Acara turut dihadiri General Manager PT KPI M. Nasruddin, Supervisor CSR & External Relation PT KPI sekaligus Ketua Panitia Susana Afriati, Ketua Tim Kerja Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kota Bontang Nur Ilham, perwakilan puskesmas, serta para guru pendamping. Narasumber berasal dari RSUD Taman Husada, DP3AKB Kota Bontang, dan aktivis pegiat isu HIV/AIDS.
Dalam sambutannya, Agus Haris menekankan pentingnya edukasi HIV/AIDS bagi generasi muda sebagai investasi masa depan. “Mereka adalah calon pemimpin 2045, dan harus dibekali pengetahuan yang benar sejak dini,” tegasnya.
Ia juga mengapresiasi keterlibatan industri dalam pembangunan daerah, khususnya PT KPI yang dinilai konsisten mendukung program pemerintah melalui kegiatan sosial, kesehatan, dan pendidikan masyarakat. Menurutnya, sekitar 70 persen pergerakan ekonomi Bontang ditopang sektor industri, sehingga sinergi antara dunia usaha dan pemerintah sangat penting.
Selain itu, Agus Haris menyoroti tantangan remaja di era digital serta mengingatkan pelajar untuk bijak bergaul dan menggunakan gawai.
“Konten positif banyak, tetapi yang negatif juga tidak sedikit. Anak-anak harus pintar memilih, karena semua perbuatan akan dipertanggungjawabkan,” pesannya.
Di hadapan ratusan siswa, ia kembali mengimbau agar pelajar menghindari pacaran di usia sekolah dan lebih fokus pada pendidikan.
“Pacaran bukan prioritas. Fokus belajar dulu, karena pilihan pergaulan hari ini menentukan masa depan kalian,” tuturnya.
Agus Haris juga menegaskan bahwa pernikahan dini, perceraian, hingga risiko stunting kerap berawal dari pergaulan yang tidak terkontrol. Pemerintah Kota Bontang terus mendukung target nasional 95–95–95 dalam penanganan HIV/AIDS, dengan menempatkan remaja sebagai garda depan menciptakan lingkungan sehat dan bebas stigma.
Sementara itu, GM PT KPI M. Nasruddin mengajak siswa aktif bertanya dan menyerap informasi dari narasumber agar pemahaman tentang HIV/AIDS semakin meningkat.
Acara ditutup dengan penyerahan miniatur dan sesi talk show mengenai kesehatan reproduksi serta pencegahan HIV/AIDS. Penyelenggara berharap kegiatan ini mampu melahirkan pelopor perilaku sehat di sekolah dan lingkungan masyarakat. []
Admin03
Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan