Berita Borneo Terlengkap se-Kalimantan
BONTANG – Komisi I DPRD Kota Bontang kembali memfasilitasi Cleaning Service Pemkot Bontang terkait sisa gaji yang belum dibayar seluruhnya oleh PT Timorano Putra Mandiri.
Andi Baso Sakka selaku pelapor meminta difasilitasi kepada Komisi I untuk meminta kejelasan dari PT Timorano Putra Mandiri. Kapan dibayar sisa gaji karyawan 51 orang itu.
Karena selama ini, hanya beberapa yang sudah dibayar namun tidak semua. Mereka menerima bayaran dengan bentuk dicicil, “Itu yang kami minta kejelasannya,” ungkap dia di ruang rapat lantai dua setwan, Selasa (28/11/23).
Di lokasi yang sama, Ketua Komisi I DPRD Bontang Muslimin selaku pemimpin rapat mempertanyakan alasan Febri Patompo selaku Direktur PT Timorano Putra Mandiri belum memberikan separuh gaji Cs, “Jadi apa alasannya, kenapa belum dibayar sepenuhnya,” ujar Muslimin.
Selaku fasilitator, ia tak ingin ada keributan yang terjadi. Sehingga keinginan Cs yang ingin difasilitasi oleh Komisi I DPRD Bontang mempertanyakan sisa gaji mereka, Bisa diselesaikan dengan baik.
Dan bisa saja Cs membutuhkan sisa gaji mereka, karena membutuhkan keperluan yang mendesak, “Kita paham pasti mereka juga membutuhkan gaji mereka,” beber Politikus Partai Golkar.
Menanggapi pertanyaan keduanya, Febri Patompo selaku Direktur PT Timorano Putra Mandiri menyampaikan bahwa ia sudah berusaha membayar sisa gaji karyawan yang belum seluruhnya dibayar.
Namun dirinya tidak bisa langsung melunasi, melainkan dilakukan secara bertahap, “Saya niat membayar, tapi tidak bisa langsung karena memang lagi ada masalah tahun 2023 ini dengan perusahaan,” jelas dia.
Penulis : Fanny | Penyunting : Aji Utami
