MALINAU – Pemerintah Kecamatan Malinau Kota, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara, akan membentuk dua tim Brigade Pangan untuk mengelola lahan sawah seluas 330 hektare yang tersebar di enam desa di wilayah tersebut.
Program ini bertujuan untuk mengoptimalkan potensi pertanian di Malinau Kota dan sekitarnya guna mendukung ketahanan pangan daerah.
Camat Malinau Kota, Muhamad Yusuf, mengungkapkan bahwa masing-masing tim Brigade Pangan akan terdiri dari 15 orang petani yang bertanggung jawab mengelola 200 hektare sawah.
Lahan sawah tersebut berada di enam desa, yakni Desa Malinau Kota, Desa Malinau Hulu, Desa Pelita Kanaan, Desa Tanjung Keranjang, Desa Batu Lidung, dan Desa Malinau Hilir. Khusus untuk Desa Malinau Kota, menurut Yusuf, akan dibentuk satu tim Brigade Pangan karena luas lahan yang mencapai sekitar 200 hektare.
“Untuk Desa Malinau Kota, karena luas lahan sawahnya cukup besar, kami akan membentuk satu tim Brigade Pangan khusus di desa ini. Program ini juga akan mencakup lima desa lainnya dengan tujuan meningkatkan produktivitas pertanian di wilayah kami,” kata Muhamad Yusuf saat ditemui pada Kamis (09/01/2025).
Program Brigade Pangan ini rencananya akan melibatkan 30 orang petani yang akan direkrut oleh Balai Penyuluh Pertanian.
Para petani yang terpilih akan mendapatkan berbagai bantuan, baik dalam bentuk sarana dan prasarana pertanian maupun bagi hasil dari produksi pertanian yang mereka kelola.
Muhamad Yusuf menambahkan bahwa meskipun program ini baru akan dilaksanakan, Pemerintah Kabupaten Malinau telah menginisiasi berbagai program inovasi lainnya untuk mendukung ketahanan pangan daerah, seperti program Rasda Plus.
Menurutnya, pengoptimalan lahan sawah membutuhkan upaya serius, dan salah satu faktor penting yang akan mendukung keberhasilan program ini adalah penggunaan alat dan mesin pertanian modern.
“Kami berharap dengan adanya Brigade Pangan ini, ketahanan pangan di Malinau dapat lebih terjamin. Potensi pertanian kami sangat besar, khususnya di Malinau Kota, jika dikelola dengan efisien dan didukung dengan teknologi pertanian yang tepat,” ujarnya.
Selain itu, Muhamad Yusuf juga mengharapkan agar program ini bisa meningkatkan kesejahteraan petani dan mendorong sektor pertanian di Kabupaten Malinau agar semakin berkembang.
Dengan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, diharapkan produktivitas lahan sawah di Malinau Kota dapat meningkat signifikan, sehingga mampu memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat setempat. []
Redaksi03