Dinas Sosial Kapuas Akui Kapasitas Rumah Singgah Kadang Tak Cukup

KUALA KAPUAS – Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, Yanmarto, mengungkapkan bahwa jumlah orang terlantar yang membutuhkan bantuan terus meningkat setiap tahunnya. Kondisi ini membuat kapasitas rumah singgah yang ada saat ini terkadang tidak memadai.

“Dalam situasi darurat, seperti bencana atau peningkatan jumlah orang terlantar akibat migrasi atau faktor sosial lainnya, rumah singgah sering kali kelebihan kapasitas,” kata Yanmarto di Kuala Kapuas, Rabu (15/01/2025).

Menurut Yanmarto, rumah singgah memiliki peran penting sebagai tempat perlindungan sementara bagi orang terlantar, sekaligus memberikan berbagai layanan dasar seperti makanan, pakaian, serta akses terhadap layanan kesehatan.

Peningkatan kapasitas rumah singgah dianggap sangat penting untuk memastikan bahwa setiap individu yang membutuhkan perlindungan dapat terlayani dengan baik tanpa terkendala oleh keterbatasan fasilitas.

Untuk itu, Dinsos Kabupaten Kapuas berharap adanya dukungan dari pemerintah daerah dan pihak terkait lainnya guna merealisasikan rencana perluasan dan peningkatan fasilitas rumah singgah.

Yanmarto menyebutkan, tambahan anggaran dan perencanaan yang lebih strategis menjadi kunci dalam mewujudkan hal tersebut. Selain itu, kolaborasi dengan lembaga sosial yang memiliki fokus pada masalah serupa juga akan sangat membantu dalam mencapainya.

“Selain itu, kami juga mengimbau masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam penanganan masalah sosial, seperti melaporkan keberadaan orang terlantar yang memerlukan bantuan. Langkah ini akan membantu kami dalam merespons secara cepat dan tepat,” tambah Yanmarto.

Peningkatan kapasitas rumah singgah diharapkan dapat memperbaiki layanan kepada orang-orang terlantar, sehingga mereka memiliki kesempatan untuk mendapatkan kehidupan yang lebih layak.

Yanmarto menegaskan bahwa langkah ini selaras dengan komitmen pemerintah daerah untuk menciptakan lingkungan yang inklusif dan peduli terhadap seluruh lapisan masyarakat.

“Melalui upaya ini, kami bertekad agar setiap orang yang membutuhkan bantuan sosial bisa mendapatkan layanan yang lebih maksimal. Ini adalah bagian dari tanggung jawab bersama untuk menciptakan lingkungan yang peduli dan mendukung kesejahteraan sosial,” tutup Yanmarto. []

Redaksi03