Wagub Seno Aji Resmi Tutup PEDA XI Kaltim 2025 di Kutai Barat

KUTAI BARAT – Pekan Daerah (PEDA) XI Petani Nelayan tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) resmi ditutup oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kaltim, Seno Aji, pada Jumat (27/6/2025) di Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat (Kubar). Penutupan ditandai dengan pemukulan gimar secara serentak, sebagai simbol berakhirnya rangkaian kegiatan yang telah berlangsung sejak (21/06/2025).

Suasana penutupan berlangsung meriah, tertib, dan penuh kebersamaan, menandai kesuksesan pelaksanaan agenda dua tahunan tersebut. Dalam sambutannya, Seno Aji menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh panitia penyelenggara dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kubar yang dinilainya berhasil menjadi tuan rumah yang baik dan profesional.

Kegiatan ini diikuti oleh delegasi petani dan nelayan dari seluruh kabupaten dan kota di Kaltim, serta mendapat dukungan penuh dari berbagai instansi pemerintah di sektor pertanian dan perikanan. Selain sebagai ajang silaturahmi, PEDA juga menjadi sarana strategis untuk pertukaran pengetahuan, inovasi teknologi, serta penguatan kerja sama antarwilayah dalam pengembangan sektor pangan. “Keberhasilan penyelenggaraan PEDA XI bukan hanya menjadi kebanggaan bersama, tetapi juga mencerminkan semangat dan komitmen kita untuk terus memajukan sektor pertanian dan perikanan di Kalimantan Timur,” ujar Politisi Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) ini.

Ia juga menekankan pentingnya peran petani dan nelayan sebagai garda terdepan dalam mewujudkan swasembada pangan daerah. “Saya bangga melihat semangat peserta yang begitu tinggi. Terus tingkatkan keterampilan, jangan cepat puas. Kalian adalah tulang punggung kemandirian pangan daerah,” tegasnya di hadapan para peserta.

Wagub turut memberikan ucapan selamat kepada para pemenang berbagai lomba yang digelar selama PEDA berlangsung. Sementara kepada peserta yang belum berhasil meraih juara, ia berpesan agar tetap semangat dan menjadikan pengalaman ini sebagai motivasi untuk lebih baik di masa mendatang.

Seno Aji berharap PEDA XI dapat menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antarpelaku utama sektor pertanian dan perikanan di Kaltim. Ia juga menegaskan pentingnya kesinambungan inovasi dan semangat gotong royong yang telah tercipta selama kegiatan berlangsung. “Semoga semangat yang terbangun dalam PEDA ini bisa terus berlanjut dan memberi dampak nyata bagi peningkatan kesejahteraan petani dan nelayan kita,” tutupnya. []

Penulis: Rifky Irlika Akbar | Penyunting: Rasidah | ADV Diskominfo Kaltim