Polri Tangkap Mahasiswi Diduga Pembuat Meme Kontroversial Prabowo-Jokowi

JAWA BARAT – Kepolisian Republik Indonesia (Polri) mengonfirmasi penangkapan seorang perempuan berinisial SSS yang diduga membuat dan menyebarkan foto editan meme kontroversial menampilkan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) dalam pose tidak pantas. Kasus ini sedang dalam proses penyidikan terkait dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko, membenarkan penangkapan tersebut. “Membenarkan bahwa seorang perempuan berinisial SSS telah ditangkap dan diproses,” jelas Trunoyudo saat dikonfirmasi pada Jumat (09/05/2025).

SSS diduga melanggar Pasal 45 ayat (1) Jo Pasal 27 ayat (1) dan/atau Pasal 51 ayat (1) jo Pasal 35 UU Nomor 1 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas UU ITE. “Saat ini masih dalam proses penyidikan,” tambahnya.

Meme yang viral di media sosial tersebut menampilkan editan foto Prabowo dan Jokowi dalam adegan yang dinilai tidak pantas. Unggahan akun @MurtadhaOne1 di platform X menyebutkan bahwa SSS merupakan mahasiswi Institut Teknologi Bandung (ITB).

“Breaking News! Dapat info Mahasiswi SRD ITB barusan diangkut Bareskrim karena meme WOWO yang dia buat,” tulis akun tersebut. Sementara itu, akun @bengkeldodo mengunggah foto perempuan dengan atribut almamater ITB beserta meme yang diduga dibuatnya.

Hingga berita ini diturunkan, pihak ITB maupun keluarga tersangka belum memberikan pernyataan resmi terkait kasus ini. Polri menegaskan bahwa proses hukum akan tetap berjalan sesuai ketentuan undang-undang yang berlaku.

Kasus ini kembali menyoroti penerapan UU ITE dalam menangani konten-konten yang dianggap melecehkan atau mencemarkan nama baik, khususnya yang melibatkan figur publik. Masyarakat diimbau untuk lebih bijak dalam bermedia sosial dan tidak menyebarkan konten yang berpotensi melanggar hukum.

Polri juga mengingatkan bahwa kebebasan berekspresi di ruang digital tetap harus memperhatikan norma kesopanan dan hukum yang berlaku. Penyidikan terhadap kasus ini masih terus berlanjut untuk mengungkap motif dan kronologi pasti di balik pembuatan meme kontroversial tersebut. []

Redaksi11

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com