BI Balikpapan Temukan 124 Uang Palsu, Program CBP Diperkuat

BALIKPAPAN – Bank Indonesia (BI) Balikpapan melaporkan temuan sekitar 124 bilyet uang palsu selama Triwulan I tahun 2025. Kepala Perwakilan BI Balikpapan, Robi Ariadi, menjelaskan bahwa jumlah tersebut menunjukkan penurunan yang signifikan sekitar 16 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2024, yang tercatat sebanyak 148 bilyet.

“Dalam hal klarifikasi uang palsu yang ditemukan oleh Bank Indonesia, hingga triwulan pertama tahun 2025, sudah dilakukan klarifikasi terhadap 124 bilyet uang palsu,” ungkap Robi Ariadi pada Jumat (09/05/2025) di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Penurunan jumlah uang palsu ini, menurutnya, disebabkan oleh semakin berkembangnya transaksi non-tunai yang dilakukan oleh masyarakat. Selain itu, BI Balikpapan terus gencar melakukan sosialisasi tentang ciri-ciri keaslian uang rupiah, baik di kalangan masyarakat maupun perbankan.

Bank Indonesia juga terus meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai uang rupiah, mulai dari cara mengenali uang rupiah yang asli hingga pentingnya menggunakan rupiah dalam setiap transaksi dan membelanjakan uang dengan bijak.

“Kami di KPw BI Balikpapan intens mengkampanyekan program CBP (Cinta, Bangga, Paham Rupiah). Kampanye ini dilakukan melalui publikasi, edukasi, dan edutainment kepada masyarakat,” lanjut Robi.

Lebih lanjut, BI Balikpapan juga menjalankan sejumlah program untuk memperkenalkan lebih jauh mengenai uang rupiah. Salah satu program tersebut adalah pembuatan modul ajar CBP yang dimulai dari tingkat PAUD hingga SMP. Selain itu, program CBP juga digerakkan melalui komunitas perbankan, duta muda, serta guru di sejumlah sekolah.

Atas upaya ini, pada 2 Mei 2025, Bank Indonesia Balikpapan menerima penghargaan dari Wali Kota Balikpapan sebagai “Mitra Pembangunan” dalam Program Gerakan Cinta, Bangga, dan Paham Rupiah. Penghargaan tersebut diterima dalam rangka peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) dan sebagai pengakuan atas konsistensi BI Balikpapan dalam mendukung kemajuan pendidikan di Kota Balikpapan.

“Penghargaan ini kami terima sebagai apresiasi terhadap gerakan Cinta Bangga Paham Rupiah yang telah kami jalankan dengan penuh komitmen,” pungkas Robi Ariadi.[]

Redaksi12

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Social Media Auto Publish Powered By : XYZScripts.com